Saingi YouTube, FB Luncurkan Layanan Video Bertajuk Watch!
Lensaremaja.com – Secara resmi pihak dari Facebook (FB) telah merilis platform video dengan nama Watch. Dalam waktu dekat ini perusahaan media sosial ini akan menyediakan dalam bentuk aplikasi mobile, desktop, televisi, dan laptop. Perilisan layanan ini bertujuan untuk dapat memberikan persaingan pada YouTube.
BACA JUGA : Kalah Populer, FB Tutup Aplikasi LifeStage yang Disebut Mirip Snapchat!
“Pengguna Facebook suka melihat video di News Feed Facebook, mereka juga ingin ada tempat khusus untuk menonton video,” demikian dikutip dari blog resmi FB, Kamis (10/8/17).
Oleh karena itu, pada tahun lalu pihak FB mulai melakukan eksperimen dengan merilis sebuah fitur tab video. Namun fitur itu hanya diberlakukan untuk para pengguna yang ada di AS. Dengan adanya tab tersebut, para pengguna dapat memilih video dan pertujuan yang ingin mereka tayangkan atau sukai.
Adanya fitur baru Watch ini digadang-gadang bakal bersaing dengan YouTube kedepannya. Hal ini karena, pada platform video ini juga telah diperuntukan kepada para kreator konten video untuk mengunggah beberapa videonya.
Tidak hanya itu, platform dari FB ini juga akan menyasar kepada perusahaan dan publisher yang telah mimiliki bentuk penargetan pada audiens mereka dan untuk membangun komunitas aktif. Selain bersaing dengan YouTube, Watch juga bakal bersaing dengan Netflix.
BACA JUGA : Berantas Konten Negatif, FB Ternyata Punya Fitur Khusus untuk Pengguna di Indonesia!
Pihak FB sendiri juga membuat beberapa jenis tayangan dalam hal ini, seperti komedi, siaran langsung olahraga, dan reality show. Sedangkan FB sendiri akan mendanai langsung pada beberapa acara yang bakal ditayngkan dalam Watch.
Dalam Watch ini akan berfokus kepada empat hal, yaitu adanya tayangan langsung yang sudah terhubung brand dengan fans, tayangan yang bertemakan konsisten, adanya tayangan langsung untuk mengumpulkan komunitas, tayangan yang telah menarik fans dan komunitas.
Sekarang ini FB sendiri sedang melakukan uji coba pada platform Watch ini pada kalangan terbatas. Hanya para pengguna Amerika saja yang dapat menggunakan fitur baru ini yang sedang dalam masa uji coba. Akan tetapi, penyedia layanan ini sudah berkomitmen akan membawa platform video Watch kepada seluruh pengguna.
BACA JUGA : Mantan Pegawai FB Ini Ungkap Pengakuan Miris Selama Bekerja dengan Mark Zuckerberg!
