Berita Hari Ini: Soal Aksi 55, Ini Pesan Said Aqil!

0
688
Share on Facebook
Tweet on Twitter
demo
Copyright ©tempo

Berita Hari Ini: Soal Aksi 55, Ini Pesan Said Aqil!

Lensaremaja.com – Direncanakan  kalau Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Mejelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) akan kembali melakukan aksi. Rencana tersebut akan dilakukan pada Jumat (5/5/17) atau diketahui dikenala dengan nama aksi 55.

Terkait dengan itu, ada harapan yang telah disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj, GNPF dan beberapa ormas Islam lainnya untuk mengurungkan adanya niatan menggelar aksi 55 tersebut.

Menurut Said Aqil, aspirasi yang akan disampaikan lebih baik dilakukan dengan cara melakukan dialog, bukan dengan cara melakukan aksi seperti apa yang akan dilakukan pada Jumat mendatang di dengan banyak massa.

“Selalu saya katakan demo itu enggak ada gunanya, karena hanya menghabiskan energi, waktu dan uang,” kata dia pada saat di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Rabu (3/5/17).

Pihaknya mengatakan, kalau dalam Islam tidak pernah mengenal adanya aksi demo. Pria kelahiran Cirebon, Jawa Barat itu menambahkan kalau semua dilakukan dengan melalui sebuah dialog yang akan dilakukan.

Ditambah, menurutnya adanya aksi 55 yang akan digelar tersebut akan dapat merugikan masyarakat luas. Karena dapak dari aksi demo tersebut akan menggaggu segalanya.

demo
Copyright ©Istimewa

“Akan mengganggu segalanya, di Islam itu tidak ada demo-demo seperti itu,” ucapnya.

Sebelumnya telah diketahui, kalau digelarnya aksi 55 yang akan dilakukan pada Jumat (5/5) itu untuk memberikan tuntutan kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam kasus dugaan penistaan agama untuk mendapatkan hukuman penjara.

Hal tersebut dilakukan, lantaran Ahok yang dinilai telah melakukan penistaan agama pada saat pidatonya yang dilakukan di Kepulauan Seribu pada beberapa lalu, dalam isi pidatonya dia telah menguntip surat Al Maidah ayat 51.

Sedangkan aksi 55 ini tidak hanya diikuti oleh massa dari Jakarta saja. Namun diperkirakan kalau adanya banyak massa yang juga datang dari beberapa daerah di Indonesia untuk bergabung dalam aksi ini.

Rencananya agenda dalam aksi 55 tersebut diawali dengan menjalankan salat Jumat berjamaah di Masjid Istiqlal, kemudian massa yang akan melakukan long march atau jalan menuju ke Makamah Agung (MA) untuk menyampaikan beberapa orasi mereka.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY