Berita Hari Ini : CEO Line Akhirnya Buka Suara Saat Stiker Yang Ada Dalam Aplikasinya Dituduh Mengandung Unsur Lgbt !

0
122
Share on Facebook
Tweet on Twitter
Dinilai Menyediakan Stiker Dukungan Untuk Lgbt, CEO Line Angkat Bicara !

Dinilai Menyediakan Stiker Dukungan Untuk Lgbt, CEO Line Angkat Bicara !

lensaremaja.com – Pemberitaan terkaait dengan polemik LGBT memang seolah tidak ada habisnya, mulai dari media televise, media berita bahkan media sosial, beberapa waktu lalu memang selalu dihiasi dengan berita yang memberitakan kasus LGBT. Bahkann, salah satu penyedia layanan pesan singkat, LINE juga terkena imbasnya.

Beberapa waktu setelah meluasnya berita terkait pemberitaan tentang LGBT, muncul berita tentang lapora dari seseorang yang menyebutkan bahwa penyedia layyanan pesan singkat ini menyediakan sticker yang bisa dianggap sebagai provokasi penyebaran LGBT.penyedia layanan ini bukan satu – satunya, melaiinkan WhatsApp juga terkena imbasnya.

Berbagai sticker yang diluncurkan oleh LINE akkhirnya terkena dampak dari polemik pembicaraan public ini. Mayoritas dari masyarakat melontarkan penolakan dengan adanya sticker bertema LGBT yang akhirnya ditarik kembali oleh perusahaan.

Dinilai Menyediakan Stiker Dukungan Untuk Lgbt, CEO Line Angkat Bicara !Takeshi Idezawa selaku CEO sekaligus Direktur Line Corporation Representative baru – baru ini mengeluarkan tanggapannya terkait dengan masalah LGBT yang disangkutpautkan dengan perusahanya. Takeshi menjelaskan bahwa sudah seharusnya Line menyesuaikan konsisi yang ada di setiap wilayah untuk mempubikasikan sticker.

Pada saat ditemui oleh media pada hari Jum’at (25/03), Takeshi menjelaskan bahwa pihaknya akan melihat kasus ini secara global, bukan hanya terfokus pada beredarnya isu LGBT saja. Selain itu, Takeshi juga menjelaskan bahwa pihaknya harus mellihat dulu kondisi wilayah tersebut, kemudian kita juga akan menyesuaikan dengan adat dan budaya masyarakat yang ada.

Bukaan hanya itu, Takhesi juga mengakui bahwa setiap Negara bisa dipartikan memiliki prinsip serta adat istiadat yang berbeda. Dia juga menjelaskan bahwa isu yang didapatkan oleh pihak Line sendiri bukan hanya tentang LGBT saja, melainkan setiap Negara memiliki prinsip yang berbeda – beda dan pihaknya harus menghargai setiap perbedaan tersebut.

Terakhit, pria 42 tahun tersebut kemmbali menegaskan bahwa harus beturut mematuhi serta menghargai kebijakan yang diberlakukan di setiap Negara. Indonesia sendiri adalah salah satu Negara dengan jumlah pengguna yang paling banyak jika dibandingkan dengan negara – negara lain di wilayah Asia Tenggara.

Baca JugaDiprotes Keras Adanya Stiker LGBT Di Whatsapp Dan Line, Ini Tanggapan Kominfo !!

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY