Atasi Banjir di Jakarta, Ahok dan Anies Baswedan Punya Solusi yang Berbeda!

0
421
Share on Facebook
Tweet on Twitter
Banjir
Copyright ©Dokumentasi Polres Brebes

Atasi Banjir di Jakarta, Ahok dan Anies Baswedan Punya Solusi yang Berbeda!

Lensaremaja.com – Dengan cara melakukan normalisasi sungai di Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menilai hal tersebut adalah pemecahan masalah untuk mengatasi banjir Jakarta yang saat ini terjadi.

Namun hal ini terkendala dengan adanya sengketa tanah, Ahok juga menambahkan kalau masih banyaknya warga DKI yang telah tinggal di rumah bedeng, sehingga tidak adanya saluran air yang lancar di tempat tersebut.

“Yang pasti kalau enggak normalisasi sungai, enggak mungkin (banjir selesai). Itu ‘kan akibat karena enggak semua (sungai) dilebarin, (sungai) ditinggiin enggak mungkin,” ujar Ahok di Balai Kota, Jumat, (17/20/20).

Tidak hanya melakukan normalisasi kepada Sungai Ciliwung untuk mengatasi banjir Jakarta, namun Ahok mengatakan kalau akan melakukan normalisasi kepada seluruh sungai yang ada di Jakarta. Sehingga dengan ini beberapa warga yang tinggal di belakang sungai untuk bersiap dipindah atau direlokasi.

Menurut Ahok, progam normalisasi ini tidak bisa untuk dihentikan, dan untuk melakukan pekarjaannya membutuhkan alata berat sehingga juga memerlukan jalan inspeksi untuk melakukan normalisasi tersebut.

Untuk melakukan normalisasi demi mengatasi banjir Jakarta, Ahok mengatakan, kalau Pemprov DKI Jakarta membutuhkan waktu dan untuk melakukan pembangunan rumah susun untuk tempat pemindahan warga Jakarta.

Namun masih dalam pemindahan ke rumah susun pun masih mendapatkan banyak kritikan. Ahok menilai, setidaknya membutuhkan waktu tiga tahun untuk melatih seseorang pindah ke rumah susun yang sudah disediakan.

Banjir
Copyright ©ramalanintelijen

“Karena mau bagaimana? Kalau mau pindahin orang ‘kan Anda butuh rumah susun. Bangun (rusun) juga butuh kontraktor. Kontraktor jelek juga pasti (kami) coret. Masak satu tahun langsung perbaikan. Semua ada waktunya,” ujar Ahok.

Berbeda dengan Ahok, Anies Baswedan yang menuturkan untuk mengatasi banjir Jakarta harus melakukan pengelolaan air dengan menggunakan vertical drainase, bukan horizontal drainase melalui normalisasi sungai.

Anies menilai, untuk melakukan pencegahan banjir Jakarta ini tidak cukup jika hanya melakukan normalisasi sungai. “Tapi harus dimasukan juga ke dalam tanah untuk cadangan air,”ujar Anies.

Anies mengatakan, dengan menggunakan vertical drainase maka volem air yang akan mengalir ke sungai ini diharapkan akan mengelami kekurangan. “Karena air-air itu sudah masuk ke dulu ke dalam tanah sebelum dikirimkan ke sungai,” ucapnya.

baca juga :

Anies Baswedan Sebut Program Penanggulangan Banjir Jakarta Gagal, Begini Reaksi Ahok!

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY