Alasan Utama kenapa Pemerintah Cabut Subsisdi Listrik 900 VA !
lensaremaja.com– Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah berencana akan mencabut Subsidi Listrik 900 VA. Hal tersebut dikarenakan pelanggan yang berada dalam golongan ini telah masuk dalam kategori mampu.
Untuk rencana pencabutan subsidi tersebut akan mulai berlaku pada Juli 2016. Hal ini seperti yang diakatan oleh Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, jika pemerintah masih melakukan upaya untuk menggeser subsidi dari masyarakat yang tergolong mampu.
Subsidi tersebut akan diberikan kepada pihak – pihak yang memang berhak untuk mendapatkannya. Selain itu, subsidi juga akan dialihkan untuk melakukan pengembangan infrastruktur. Karena itu pencabuta Subsidi Listrik 900 VA perlu dilakukan.
Selain itu, Sudirman juga menyebutkan jika saat ini rasio elektrifikasi nasional berada pada angka 87%. Dan pemerintah menargetkan jika rasionya kan meningkan mencapai angka 97% pada tahun 2019. Akan tetapi, masih ada kabupaten yang memiliki rasio elektrifikasinya masih berada di bawah 50%.
Wilayah tersebut diantaranya dengan jumlah 46 berada di wilayah Timur Indonesia, selebihnya berada di Kalimantan Tengah, Sulawesi Barat, Kepulauan Riau, Nias dan juga Mentawai. Untuk dapat mencapai hal tersebut pencabuta Subsidi Listrik 900 VA dilakukan dan akan dialihkan kepada wilayah yang tepat.
Seperti wilayah – wilayah yang terpencil dan susah dijangkau oleh listrik. Selama ini, masih ada sebanyak 12.519 desa yang tersebar di seluruh Indonesia wilayah yang belum memiliki akses listrik dari pihak PLN. Bahkan, 2.519 wilayah masih gelap gulita jika malam telah tiba.
Desa-desa tersebut mayoritas berada di kawasan Papua dan juga kawasan timur Indonesia yang lainnya. Karena itu, pencabutan Subsidi Listrik 900 VA ini akan dapat digunakan untuk meningkatkan elektrifikasi dengan memberikan listrik ke daerah yang belum dapat menikmati listrik.
Masyarakat yang mampu memang tidak seharusnya menggunakan listrik dengan Subsidi Listrik 900 VA. Hal tersebut tidaklah tepat. Karena mereka mampu membayar tagihan listrik tanpa harus menggunakan subsidi pemerintah.
baca juga : Berita Terkini: Awal April Harga Turun Mulai Tarif Listrik, Harga BBM, Tarif AKAP Dan Kapal Penyeberangan Hingga Iuran BPJS Kelas 3 Tak Naik!!
