Berita Hari Ini: Jokowi Tak Ingin Ada Aksi Lanjutan Pada 25 November Nanti !

0
1433
Share on Facebook
Tweet on Twitter
jokowi
Copyright©wordpress

Berita Hari Ini: Jokowi Tak Ingin Ada Aksi Lanjutan Pada 25 November Nanti !

Lensaremaja.com – Presiden Joko Widodo  atau Jokowi yang telah mengharapkan untuk tidak ada lagi aksi unjuk rasa lanjutan yang akan dilakukan terkait dengan tuntutan kepada calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau ahok, yang diduga telah melakukan penistaan agama dalam pidatonya.

Aksi unjuk rasa yang sebelumnya pertama kali dilakukan didepan Bali Kota Jakarta yang dilakukan pada tanggal 24 Oktober 2016. Selanjutnya aksi unjuk rasa juga telah dilakukan untuk kedua kalinya dengan diikuti oleh massa yang lebih banyak lagi, dan aksi unjuk rasa tersebut dilakukan di depan Istana Negara pada tanggal 4 November 2016.

Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian yang telah mengatakan kalau sudah adanya informasi yang diterima terkait dengan aksi unjuk rasa yang ke tiga. Dalam aksi unjuk rasa ini akan direncanakan dilakukan pada tanggal 25 November 2016.

Aksi unjuk rasa yang akan direncanakan digelar pada 25 November 2016 tersebut telah mendapatkan respon dari Jokowi, Pihaknya mengharapkan untuk tidak melakukan aksi unjuk rasa tersebut.

“Kita harapkan sudah tidak ada lagi (unjuk rasa),” kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (9/11/2016).

Jokowi juga menambahkan, setelah aksi demo 4 November yang dilakukan oleh anggota dari ormas Islam dan FPI didepan Istana Negara tersebut, pihanya terus melakukan konsolidasi dengan ormas Islam.

jokowi
Copyright ©antara

Sebelumnya, Presiden ini juga telah melakukan kunjungan ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Dan hal ini untuk membahas terkait dengan unjuk rasa yang dilakukan.

Pada hari ini, Rabu (9/11/16) sore, Jokowi juga telah mengundang sejumlah organisasi massa Islam ke Istana Negara. pihaknya telah mengundang beberapa ormas Islam seperti Perti, ICMI, Darul Anwar dan Majelis Ta’lim.

Apa yang dilakukan dalam pertemuan tersebut bertujuan untuk memberikan penjelasan-penjelasan, dan hal ini diharapkan dalam mendinginkan suasana terkiat dengan dugaan penistaan agama yang telah dilakukan oleh Ahok.

“Kita terus akan melakukan pertemuan-pertemuan untuk memberikan penjelasan-penjelasan, sehingga bisa mendinginkan suasana, menyejukkan suasana. Pertemuannya akan memiliki gol seperti itu,” ucap Jokowi.

baca juga : Berita Hari Ini: Buya Syafii Maarif Lontarkan Tudingan Untuk MUI yang Dinilai Gegabah Dalam Menangani Kasus Ahok !

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY