Karya Seni Makan Mayit Dianggap Langgar Kesusilaan, Menteri Yohana Langgar Minta Polisi Usut Tuntas!

0
138
Share on Facebook
Tweet on Twitter
Karya Seni Makan Mayit Dianggap Langgar Kesusilaan, Menteri Yohana Langgar Minta Polisi Usut Tuntas!
Copyright ©pradakomunika

Karya Seni Makan Mayit Dianggap Langgar Kesusilaan, Menteri Yohana Langgar Minta Polisi Usut Tuntas!

Lensaremaja.com – Kali ini media soisal dihebohkan dengan muculnya sebuah karya ‘Makan Mayit’ yang banyak mengundang banyak kecaman dari berbagai kalangan. Makan Mayit sendiri merupakan acara makan malam untuk vegetarian yang disajikan dalam piring berbentuk boneka bayi.

Didalam piring boneka bayi yang telah dibelah bagian tengahnya itu diisi makanan sehingga seolah-olah sedang memakan tubuh bayi itu sendiri. Karya tersebut sontak dikecam oleh media sosial dan juga oleh sejumlah orang yang tidak setuju.

Salah satu orang yang tidak setuju dengan karya ini ialah menteri Yohana yang ikut angkat bicara dengan beredarnya hal ini. Yohana mengatakan jika karya yang memperlihatkan seolah-olah sedang memakan tubuh bayi ini telah melanggar norma kesusilaan.

Karya Seni Makan Mayit Dianggap Langgar Kesusilaan, Menteri Yohana Langgar Minta Polisi Usut Tuntas!
Copyright ©bbc

Hal tersebut disampaikannya saat ditemui oleh tim wartawan pada Selasa 28 Februari 2017. Dalam pertemuan tersebut dia juga mengungkapkan jika karya seni tersebut dianggapnya telah melanggar beberapa norma dan bisa dijerat dengan hukum pidana Undang-Undang.

‘Kami mengecam dengan keras karya seni ‘Makan Mayit’ yang menunjukan adanya pelanggaran norma kesusilaan dan juga agama. Jika nanti bersalah maka akan bisa dijerat dengan hukum tentang ITE dan UU Kesusilaan’.

Karya seni Makan Mayit sendiri muncul dan mulai beredar di dunia maya. Meneurut Yohana sendiri jika karya seni ini mempunyai tujuan tersembunyi yakni memunculkan fenomen modus penjualan organ tubuh.

Hal ini diungkapkan wanita tersebut karena sudah banyak modus seperti ini di luar negeri. Dan hal ini masuk pada pelanggran hukum pidana perdagangan manusia di Indonesia. Hingga saat ini karya seni tersebut belum mendapat klarifikasi secara langsung oleh pembuatnya.

Sementara itu diketahui jika pembuat karya tersebut dilakukan oleh Gabriell Tontey. Dalam karyanya ini dia bermaksud untuk menampilkan makanan didalam tubuh bayi sebagai piringnya. Karya ini sendiri mulai dimunculkan saat acara Footurm di Jakarta awal tahun 2017 lalu.

Sampai saat ini karya Makan Mayit ini beredar luas di media sosial facebook maupun instagram. Pihak kepolisian sendiri kini tegah menyelidiki terkait beredarnya foto tersebut dan akan lebih mendalami permasalahan ini.

baca lain Berita Hari Ini: Selain Pinjaman KPR, BPJS Ketenagakerjaan Juga Tawarkan Fasilitas Pinjaman untuk Renovasi!

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY