Inilah 3 Saksi yang Dihadirkan dalam Sidang Ahok Hari Ini
Lensaremaja.com – Hari ini tepatnya Selasa, 7 Maret 2017 Gubernur DKI Jakarta Basuki Thahaja Purnama alias Ahok akan kembali melakoni sidang lanjutan terkait kasusnya. Dalam Sidang Ahok Kali ini Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan juga pihak terdakwa menghadirkan beberapa saksi dari berbagai latar belakang.
Sidang kasus dugaan penistaan agama ini menghadirkan juga saksi dari pihak Ahok. Hal ini disampaiakan oleh kuasa hukum Ahok yakni Humprey Djemat saat diwawancarai oleh tim media. Dia mengatakan jika dari pihaknya akan menghadirkan sebanyak tiga orang saksi.
‘Demi untuk meringankan sidang lanjutan ke 13 kami akan menghadirkan sebanyak tiga orang saksi’ ujar Humprey.
Ketiga saksi yang dihadirkan oleh pihak Ahok ini sendiri terdiri dari saudara Ahok dan juga salah satu warga dari Pulau Pramuka. Saksi ini sendiri dihadirkan guna membantu jalannya sidang dan juga membantu meringankan terdakwa Basuki Thahaja Purnama.
Sementara itu persidangan ini sendiri di gelar ditempat yang sama yakni Auditorium Kementerian Pertanian (Kementan), Ragunan Jakarta Selatan. Sidang Ahok ini, sendiri nantinya beragendakan seperti persidangan sebelumnya yakni mendengarkan kesaksian para saksi yang dihadirkan.
Saksi yang pertama yang dihadirkan dalam persidangan ini yakni kakak kandung Ahok yang bernama Analta Amier. Kakak terdakwa ini sendiri merupakan seorang yang beragama muslim maka dari itu dihadirkan untuk membantu memberikan kesaksian.
Analta Amier sendiri juga kerap terlihat menemani adiknya dalam persidangan kasus dugaan penistaan agama ini. Kemudian saksi ke dua yang dihadirkan yakni Wakil Rektor Universitas Darma Prasada Jakarta, Eko Cahyono.
Kemudian saksi yang terakhir yang dihadirkan oleh pihak Ahok adalah politikus Golkar, Bambang Waluyo Djojohadikoesoemo. Saksi terakhir ini menurut Humprey juga ikut hadir dalam acara pidato Ahok di Pulau Pramuka pada tanggal 27 September 2016.
Dalam sidang Ahok ini juga merupakan pertama kali pihak Ahok diperbolehkan menghadirkan saksi. Tak hanya itu saksi juga dihadirkan oleh JPU yakni saksi ahli berjumlah dua orang. Sidang ini sendiri akan digelar seperti sebelum-sebelumnya.
Mengingat jika Ahok sendiri ditetapkan sebagai terdakwa dalam kasus dugaan penistaan agama. Hal itu terkait dengan pidatonya yang menyindir isi Surat Al Maidah 51 di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu.
