Hari Terakhir Kampanye Pilkada DKI, Anies Baswedan Lakukan Aktifitas Ini!

0
274
Share on Facebook
Tweet on Twitter
anies-baswedan-dan-sandiaga-uno
Copyright ©hello-pet

Hari Terakhir Kampanye Pilkada DKI, Anies Baswedan Lakukan Aktifitas Ini!

Lensaremaja.com – Pada hari terakhir masa kampanya Pilkada DKI Jakarta putaran kedua ini, calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang telah melakukan kegaiatan kampanye dengan hadir dalam tablig akbar peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1438 H.

Acara tersebu telah dilakukan dilakukan oleh Anies Baswedan di Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (15/4/17). Dia juga mengatakan kalau dulunya dia dan keluarganya yang juga telah tinggal di Pondok Bambu.

“Dulu masa kecil saya sempat sering berada di Pondok bambu karena dulu keluarga kami tinggalnya di Pondok Bambu. Dan masih ingat Kalimalang macetnya minta ampun. Nggak tahu sekarang masih macet apa tidak. Pasti masih,” ujarnya di Jalan Kemenangan, RT/RW 03/05, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (15/4/2017).

Dalam acara yang telah diselenggarakan pada hari ini, juga telah dihadiri oleh Bachtiar Nasir. Pada kesempatannya itu, pihaknya yang telah menyampaikan untuk dukungannya dengan pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur nomer urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Sedangkan dalam acara itu, Anies Baswedan yang telah memberikan sambutan pada saat itu, dia yang telah menjelaskan terkait dengan pandangannya mengenai Jakarta yang sekarang ini.

Dalam pemaparannya tersebut, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan, kalau pada saat melakukan kegiatan Indonesia Mengajar, dia telah menemui kemiskinan yang ada di beberapa plosok yang ada di daerah Indonesia.

Akan tetapi, kata Anies Baswedan, kemiskinan ekstrim yang ada saat ini justru telah terjadi di wilayah Jakarta, dan kemiskinan ekstrim tersebut, menurutnya berbeda pada beberapa kemiskinan di wilayah Indonesia lainnya.

Anies Baswedan
Copyright ©ist

“Yang saya lihat di sini kemiskinan ekstrem dan lokasinya di ibu kota. Di sana miskin tapi bedanya kemiskinan dalam udara bersih. Di sini kemiskinan dalam polusi udara, itu baru udara. Kedua, ukuran. Di sana kemiskinan tapi punya ladang, punya laut,” kata dia.

“Di sini kemiskinan dalam kesempitan ruang 4×6, sampai tidak ada kamar mandi. Ketiga, di dalam ketidakpastian tentang masa depan, pekerjaan sulit. Di sana ada kepastian, ikan dapat, buah-buahan ada. Di sini kemiskinan dengan kesendirian, di sana kemiskinan dengan sanak saudara,” tambahnya.

Kepada para jamaah, Anies Baswedan mengatakan, kalau hingga sekarang ini pemerintah hanya memfokuskan pada bangunan infrastruktur, bukan pada pembangunan manusianya. Sehingga dengan itu, dia menyampaikan bersama dengan pasangannya Sandiaga Uno akan membangun manusia Jakarta.

“Banyak yang tidak memperhatikan manusianya. Kepemimpinan selama ini memikirkan infrastruktur. Uang APBD Jakarta itu paling besar se-Indonesia tapi uangnya dipakai untuk apa? Apakah dipakai untuk rakyatnya? Maka dari itu saya dan Bang Sandi berkomitmen membangun manusia di Jakarta,” ucapnya.

baca juga :

Anies Baswedan Angkat Bicara Soal Rencana Aksi ‘Tamasya Al Maidah’ Saat Pencoblosan Pilkada DKI!

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY