Soal Biaya Produksi Saur Sepuh The Series, SCTV: 5x Lipat Sinetron Biasa!
Lensaremaja.com – Ternyata ini bukanlah yang pertama kalinya serial Saur Sepuh tayang di di hadapan publik. Pasalnya sandiwara radio di awal tahun 1980-an ini sempat dibuat layar lebar pada tahun 1987 lalu.
Baca ini :Cut Meyriska Siap Bintangi ‘Saur Sepuh’, ‘Putri Titipan Tuhan’ Dibungkus?
Alhasil pengangkatan kisah raja Madangkara yakni Brama Kumbara di layar putih mendulang kesuksesan tinggi. Bahkan usai itu kisah ini menciptakan empat seri yang berbeda. Kini cerita bertema sejarah ini kembali ditampilkan dalam bentuk sinetron.
Tayang di SCTV, sinetron Saur Sepuh The Series akan mulai rilis perdana pada hari Minggu 13 Agustus 2017. Nantinya sianteron yang dibintangi oleh Samuel Zylgwyn ini akan menempati prime time yakni pada slot 20.30 WIB.
Bukan hanya suami Franda ini saja yang akan tampil sebagai pemain, ada juga deretan artis keren lainnya yakni Cut Meyriska, Adjie Pangestu, Aditya Herpavi, Adam Jordan, Meriam Bellina dan Juan Christian Benedict.
Namun tahukah kalian jika serial Saur Sepuh The Series mmebutuhkan waktu satu tahun untuk melakukan segala persiapan.
Suwarto selaku Deputy Durector Programming SCTV mengatakan jika dana untuk membuat sinetron terbarunya ini 5 kali lipat dari sinetron biasa. “Bajet untuk sinetron ini 5 kali lipat dari sinetron biasa”, dikutip dari tabloid bintang.
Baca ini : Syuting Laga Kolosal ‘Saur Sepuh the Series’ Nyaris Bikin Cut Meyriska Kecelakaan!
Dana tersebut diantaranya dialokasikan untuk membangun set kerajaan, pengadaan kostum pemain hingga ongkos produksi di sejumlah daerah. Pasalnya syuting pertama saja sudah mengambil beberapa lokasi untuk syuting.
Beberapa diantaranya adalah Malang, Lampung dan Yogyakarta. Untuk syuting di Yogyakarta beberapa waktu lalu, pihak produksi harus menyiapkan 400 kostum bagi pemain figuran yang ikut dilibatkan dalam pembuatan ceritanya.
Selain itu, gajah yang digunakan untuk sinetron Saur Sepuh The Series adalah gajah asli. Bahkan tim produksi juga harus membangun 10 set lokasi secara kusus. 6 diantaranya adalah bangunan kerajaan sedangkan sisanya adalah bangunan berupa perkampungan penduduk.
Baca juga : Dua Wanita Cantik Digeser Saur Sepuh, Putri Titipan Tuhan Tamat?
